Festival Kampung Seraong Perkenalkan Jembayan Tengah sebagai Desa Wisata Edukatif

No comments
Foto : Kepala Desa Jembayan Tengah, Ibu Masnur.

Kabarnews,co, TENGGARONG — Suasana semarak menyelimuti Desa Jembayan Tengah, Kecamatan Loa Kulu, saat merayakan Hari Ulang Tahun ke-19 pada Selasa (10/6). Perayaan kali ini terasa istimewa karena dirangkaikan dengan peluncuran status baru Jembayan Tengah sebagai desa wisata. Festival Kampung Seraong menjadi titik awal untuk mengenalkan potensi lokal desa kepada khalayak lebih luas.

Menurut Kepala Desa Jembayan Tengah, Masnur, langkah ini menjadi bagian dari strategi besar untuk memajukan ekonomi desa melalui sektor pariwisata.

Alhamdulillah, saat ini Jembayan Tengah resmi menjadi desa wisata. Kerja sama dengan Polnes mencakup pengembangan potensi wisata dan juga ekonomi kreatif yang ada di desa,” ujarnya.

Festival ini menyuguhkan beragam kegiatan menarik, mulai dari pameran kerajinan, wisata budaya, pertanian, hingga peternakan. Pengunjung diajak menjelajahi desa secara langsung, menikmati pengalaman khas di setiap RT. Di gerbang utama RT 01, kerajinan tangan warga dipamerkan. Lalu di RT 03, rumah adat Seraong yang sedang dibangun menjadi daya tarik tersendiri.

Wisata edukatif lainnya berada di RT 04, tempat pengunjung bisa melihat langsung budidaya madu kelulut dan mencicipi hasilnya. Di Dusun 2, kegiatan bertani dan menanam padi menjadi aktivitas yang bisa diikuti langsung oleh wisatawan. Tidak ketinggalan pula stan UMKM yang menjual beras lokal dari hasil panen petani desa.

Salah satu inovasi menarik juga hadir dari sektor peternakan kambing etawa. Tidak hanya menawarkan susu sebagai produk utama, masyarakat juga telah mengembangkan pupuk organik dari limbah ternak.

Air kencing kambing kami olah menjadi pupuk. Jika nanti produksinya meningkat, kami berharap bisa menjual ke luar desa,” ujar Masnur lagi.

Dengan konsep wisata yang menggabungkan edukasi, budaya, dan ekonomi kreatif, Festival Kampung Seraong menjadi momen penting bagi Jembayan Tengah untuk dikenal sebagai desa wisata yang inspiratif. Kepala Desa Masnur berharap kegiatan ini bisa terus dilanjutkan setiap tahun, dan mengundang lebih banyak wisatawan untuk datang berkunjung ke Loa Kulu. (Adv/DiskominfoKukar)

Baca Juga

Bagikan:

Tinggalkan komentar