Kabarnews.co, TENGGARONG – Dalam upaya memperkuat pembangunan di tingkat desa, Camat Loa Kulu, Ardiansyah, mengimbau para kepala desa (kades) dan ketua RT di wilayahnya agar lebih optimal memanfaatkan program-program dari Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar).
Dalam arahannya, ia menyebut bahwa keberhasilan pembangunan di Loa Kulu sangat dipengaruhi oleh kerja sama antara pemerintah kabupaten dan desa. “Kolaborasi pemerintah desa dan pemerintah kabupaten sangat penting. Ini menjadi kunci keberhasilan, terbukti dari 15 desa di Loa Kulu yang sudah berstatus Desa Mandiri,” ujarnya.
Ardiansyah menyoroti program Bantuan Keuangan Khusus Desa (BKKD) untuk RT yang saat ini telah dikucurkan senilai Rp50 juta per RT. Menurutnya, dana tersebut harus dimanfaatkan sebaik mungkin demi mendukung lingkungan yang sehat dan nyaman.
“Pada 2026 mendatang, BKKD RT akan kita tingkatkan menjadi Rp150 juta. Karena itu, saya minta para ketua RT untuk memanfaatkan dana tersebut dengan sebaik-baiknya, salah satunya untuk menjaga kebersihan lingkungan sekitar,” katanya.
Tak hanya itu, ia juga menekankan pentingnya menjaga area publik tetap bersih dari semak dan rumput liar yang tumbuh di pinggir jalan. Menurutnya, kenyamanan warga bisa dimulai dari lingkungan yang rapi dan bersih.
“Anggaran operasional sudah disiapkan, tinggal bagaimana kita berkomitmen bersama menjaga lingkungan agar tetap bersih dan nyaman,” tegas Ardiansyah.
Di samping itu, Ardiansyah memberikan apresiasi kepada Desa Jembayan Tengah yang rutin mengadakan Festival Kampong Seraong. Kegiatan budaya ini dinilai mampu mendukung misi besar Pemkab Kukar dalam memperkuat kesejahteraan dan ekonomi warga melalui sektor UMKM.
“Saya apresiasi kegiatan tahunan dari Desa Jembayan Tengah. Ini mendukung visi Bupati Kukar untuk mewujudkan masyarakat yang sejahtera dan memberikan ruang bagi pengembangan UMKM lokal,” pungkasnya.
Pemerintah Kecamatan Loa Kulu berharap seluruh elemen desa dan RT turut aktif menjaga kualitas lingkungan dan memanfaatkan dana bantuan secara tepat. Dengan sinergi yang kuat, cita-cita pembangunan berkelanjutan dan desa mandiri bukan hal yang mustahil untuk diwujudkan. (Adv)