Kabarnews.co, TENGGARONG – Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) menjadi salah satu wilayah yang dikeliling perusahaan tambang di sejumlah Kecamatan. Hal tersebut tentunya menjadi dambaan pemuda yang baru saja lulus ingin bekerja di perusahaan tersebut.
Melihat persoalan itu, Pemerintah Desa (Pemdes) Loh Sumber, Kecamatan Loa Kulu berupaya mengubah pandangan pemuda tersebut. Karena, ia menilai banyak peluang yang belum dimanfaatkan dengan maksimal, salah satunya di sektor pertanian.
“Kami ingin mengubah pola pikir pemuda sekarang, yang setiap lulus sekolah ingin kerja di tambang. Namun yang menjadi pertanyaan setelah tambang ada apa. Makanya kami perkenalkan konsep pertanian dalam arti luas,” kata Kepala Desa Loh Sumber, Sukirno.
Seperti diketahui, bahwa Loh Sumber dikenal sebagai desa yang dikenal fokus di sektor pertanian. Salah satunya adalah Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Sumber Purnama, yang telah memproduksi beras khas Kukar, yakni Beras Cap Tugu.
Tidak sampai disitu, bahkan BUMDes Sumber Purnama juga memberikan pembinaan dan pemberdayaan kepada petani serta permodalan dan asuransi dari oengolahan hingga pasca panen.
“Kami berupaya untuk tingkatkan infrastruktur pertanian agar terus dilakukan untuk meningkatkan produktivitas petani. Semua ini dilakukan untuk menyambut masa yang akan datang,” jelasnya.
Dengan ditetapkannya Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan Timur (Kaltim). Pihaknya berharap agar Kukar menjadi mitra untuk menjadi penyedia pangan di IKN tersebut.
“Kami ingin pertanian ini menjadi tolok ukur. Sehinggan dapat menghasilkan nilai ekonomi yang tinggi. Dengan adanya IKN pasti akan ada urbanisasi, kita harus persiapkan SDM sebagai pemilik lahan, dan ini yang perlu kita siapkan pemanfaatannya,” pungkasnya.
Penulis : Bayu Andalas Putra