Kabarnews.co, TENGGARONG – Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan (Distanak) Kutai Kartanegara (Kukar), Muhammad Taufik menyoroti tantangan utama pada sektor pertanian di wilayahnya ketersediaan air irigasi.
Dalam mengatasi persoalan tersebut, rencananya Distanak Kukar akan memperluas jaringnan pipanisasi untuk meningkatkan pasokan air dalam sektor pertanian yang ada di Kukar.
Ia menjelaskan, bahwa upaya awal saat ini telah dilakukan dengan pemasangan pipanisasi di Desa Rapk Lembur, hal tersebut terbukti berhasil mengairi sejumlah lahan pertanian di wilyah tersebut.
“Jadi sudah ada yang terealisasi di Rapak Lembur. Dan telah berhasil mengairi sawah di daerah tersebut,” terangnya kepda wartawan Senin (1/4) kemarin.
Pada tahun 2024, pihaknya akan melanjutkan upaya tersebut dengan memperluas pipanisasi di daerah Rapak Lembur Sekitar 2 Kilometer (Km) kebih.
“Pemasangan pompanisasi ini bertujuan untuk menyediakan pasokan air yang lebih stabil dan cukup bagi para petani di daerah tersebut,” bebernya.
Pihaknya telah menetapkan sekitar 89 titik untuk instalasi aliran irigasi air. Walaupun pemotretan awal sudah dilakukan, dirinya tetap menegaskan bahwa rencana tersebut masih dalam tahp pengembangan dan belum final.
“Dengan langkah-langkah ini, Kami (Distanak) Kukar berharap dapat mengatasi kendala utama dalam sektor pertanian, yaitu ketersediaan air irigasi, serta meningkatkan kesejahteraan petani di wilayah Kukar,” pungkasnya.
Penulis : Bayu Andalas Putra
