TENGGARONG – Sebagai bagian dari komitmen Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kutai Kartanegara (Kukar) dalam menanamkan nilai-nilai Al-Qur’an di kalangan Aparatur Sipil Negara (ASN), Pemkab Kukar menggelar Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) antar Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk pertama kalinya. Acara ini berlangsung di Masjid Agung Sultan Sulaiman, Tenggarong, dari 12 hingga 14 Juli 2024. dan diikuti oleh 259 ASN dari 39 OPD.
Bupati Kukar, Edi Damansyah, menekankan pentingnya peran ASN dalam menghidupkan kembali budaya membaca Al-Qur’an di lingkungan pemerintahan. “Kami melakukan pertama kalinya ini untuk membumikan Al-Qur’an di kalangan Aparatur Sipil Negara (ASN) sampai ke masyarakat. Dan ini menjadi jargon kami, ASN Pelopor Gerakan Mengaji di Kukar,” katanya.
Dendy Irwan Fahriza, Ketua Panitia Pelaksana, sekaligus Kepala Bagian (Kabag) Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Sekretariat Kabupaten (Setkab) Kukar mengatakan bahwa acara ini adalah langkah awal untuk menciptakan ASN yang berakhlak dan mencintai Al-Qur’an.
“Jadi MTQ ini berjenjang, mulai dari di Internal Perangkat Daerah dan kemudian Antar Perangkat Daerah,” ujarnya.
Dirinya juga menyebutkan, total perangkat daerah yang ikut berpartisipasi dalam kegiatan ini berjumlah 39 dari total 59 perangkat daerah. Ia merinci, 29 terdiri dari dinas, badan, sekretariat, RSUD dan tujuh kecamatan. Total keseluruhan ada 259 peserta, dan 30 di antaranya adalah kepala OPD dan 15 camat.
Pemenang lomba akan mendapatkan penghargaan termasuk Piala Bergilir dari Bupati serta tambahan anggaran. “Peraih Juara Umum juga akan mendapat penambahan pagu anggaran senilai Rp50 juta rupiah. Adapun sumber pembiayaan MTQ berasal dari dana iuran Korpri dan APBD pada anggaran Sekretariat Daerah di Bagian Umum dan Bagian Kesra,” jelas Dendy. (Adv)
