Kabarnews.co, Tenggarong – Dalam rangka memperingati Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) ke-22, Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) menggelar kegiatan gotong royong sebagai wujud nyata membangun semangat kebersamaan di tengah masyarakat. Kegiatan tersebut berlangsung di Kecamatan Kota Bangun pada Minggu (20/7/2025).
Acara pencanangan dihadiri langsung oleh Bupati Kukar Aulia Rahman Basri, Wakil Bupati Rendi Solihin, serta Ketua DPRD Kukar Ahmad Yani. Momentum ini menjadi simbol penting untuk meneguhkan kembali nilai-nilai gotong royong yang kini mulai memudar di tengah kehidupan modern.
Kepala DPMD Kukar, Arianto, menegaskan bahwa gotong royong merupakan nilai luhur bangsa yang harus terus dijaga. “Gotong royong itu jangan sampai hilang. Ini adalah nilai luhur bangsa yang harus terus dijaga dan diwariskan,” ujarnya, Selasa (22/7).
Ia menambahkan, semangat gotong royong tidak hanya perlu digerakkan di tingkat desa atau kecamatan, tetapi juga di lingkungan Organisasi Perangkat Daerah (OPD). Menurutnya, partisipasi lintas sektor memiliki peran penting dalam mengatasi berbagai persoalan sosial dan pembangunan.
“Kami harapkan semua OPD bisa melakukan gotong royong untuk mengatasi persoalan-persoalan yang ada, baik di lingkup dinas maupun di desa-desa,” kata Arianto. Ia menegaskan kegiatan ini bukan hanya seremonial, melainkan tindakan konkret untuk mempererat solidaritas antarwarga.
DPMD Kukar juga mengajak masyarakat memaknai BBGRM ke-22 sebagai momentum memperkuat kolaborasi dan kemandirian desa. Arianto menilai, gotong royong yang dilakukan secara kolektif akan mempercepat pembangunan serta menumbuhkan rasa saling peduli antarwarga.
“Kita harapkan kegiatan seperti ini bisa menjadi tradisi yang terus hidup di masyarakat,” tutup Arianto. (Adv)
