Kutai Kartanegara – Suasana penghormatan dan doa bersama mengenang Bung Karno, Presiden pertama Indonesia terasa begitu mendalam dan penuh makna di Kutai Kartanegara pada malam Selasa (18/6/2024).
Acara yang digelar setiap tahun di seluruh Indonesia ini dimulai dengan tausiah yang disampaikan oleh KH Muhammad Andi Faisol, yang menyemangati para peserta agar dapat mengenang jasa-jasa besar Bung Karno dalam memperjuangkan kemerdekaan bangsa.
Bupati Edi Damansyah menyampaikan rasa syukurnya atas dukungan yang telah diberikan masyarakat selama ini pada PDI Perjuangan. Menurutnya, partai berlambang banteng hitam bermoncong putih itu tidak bisa memperoleh suara terbanyak seperti sekarang tanpa dukungan dari masyarakat.
“Selamat hari raya Idul Adha 1445 H/2024. Sebelumnya, saya juga ingin berterima kasih pada seluruh masyarakat atas dukungan dan kepercayaan yang diberikan untuk PDI Perjuangan selama ini,” ujarnya didampingi Wakil Bupati Rendi Solihin.
Pada kesempatan itu, Edi Damansyah juga tidak hanya mengingatkan akan jasa Bung Karno, tetapi juga mengajak semua pihak untuk bersama-sama mendoakan kebaikan bangsa Indonesia.
“Kita hari ini berkumpul tidak hanya untuk mengenang Bung Karno, tetapi mendoakan para pahlawan dan seluruh bangsa Indonesia. Kita juga doakan kesehatan dan kekuatan bagi Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri,” tambahnya.
Dalam doa yang dipanjatkannya, Bupati Edi berharap agar semangat perjuangan Bung Karno dapat terus diwarisi oleh generasi muda untuk mewujudkan kemerdekaan yang sesungguhnya bagi bangsa Indonesia.
Ia juga memberikan pesan khusus kepada para caleg terpilih dan anggota DPRD Kutai Kartanegara untuk selalu memperjuangkan kepentingan rakyat dengan sepenuh hati.
“Kita harus hadir bukan hanya saat diperlukan saja, tetapi selalu siap memperjuangkan kepentingan rakyat. Semoga api perjuangan Bung Karno dan para pejuang bangsa bisa terus mengalir di darah kita,” pinta Ketua DPC PDI Perjuangan Kutai Kartanegara itu.
Sebagai bagian dari acara tersebut, DPC PDI Perjuangan Kutai Kartanegara menyalurkan bantuan kepada sejumlah masyarakat pra-sejahtera dan hewan kurban ke rumah ibadah setempat.
Acara ini diharapkan tidak hanya mempererat hubungan antara PDI Perjuangan dan masyarakat di Kutai Kartanegara, tetapi juga membangun semangat kebangsaan yang kokoh serta menginspirasi generasi muda untuk mengikuti jejak perjuangan Bung Karno dalam membangun bangsa dan negara.