Kabarnews.co, TENGGARONG – Dalam momentum Rapat Paripurna memperingati Hari Ulang Tahun ke-243 tahun Tenggarong, di Kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kutai Kartanegara (Kukar), Bupati Aulia Rahman Basri dalam pidatonya pada menegaskan bahwa Tenggarong adalah etalase dari Kukar. Menurutnya, Tenggarong bukan hanya sebagai daerah kecamatan yang menjadi bagian Kukar, tetapi juga gambaran kota peradaban yang menjadi cermin pembangunan.
“Tenggarong merupakan gambaran kota peradaban yang telah terbentuk dan terbangun sejak zaman kerajaan dan telah dijadikan sebagai cerminan pembangunan di seluruh wilayah Kutai Kartanegara,” terangnya.
Ia menjelaskan, pemerintah derah berkomitmen tetap menjadikan Tenggarong sebagai kota yang menjunjung tinggi nilai peradaban, nilai adat budaya, dan menjaga adat istiadatnya. “Tentunya kami telah membangun ruang-ruang untuk pengembangan Ide-ide kreatif adat dan budaya yang di Kutai Kartanegara, salah satunya pembangunan gedung ekraf yang sebentar lagi akan dioperasionalkan, ” tambahnya.
Aulia berharap, dengan adanya ruang-ruang kreatif ini kelestarian adat dan budaya bisa terjaga dengan baik ditengah derasnya arus modernisasi saat ini. Ia juga berharap kepada seluruh pihak untuk terus mendukung program-program yang berkaitan dengan kemajuan dan kesejahteraan masyarakat Kukar.
“Rencana besar pembangunan daerah tidak hanya di tangan pemerintah, namun perlu dukungan seluruh lapisan masyarakat. Mari bersama membangun Kutai Kartanegara dan memastikan agar setiap kebijakan yang kita tetapkan bermuara pada kemajuan dan kesejahteraan masyarakat Kutai Kartanegara,” ujarnya.
Momentum peringatan HUT Tenggarong ini juga menegaskan bahwa pemerintah daerah optimis dapat menjaga nilai-nilai heritage dari Kota Tenggarong dan diharapkan dapat membawa kebaikan untuk seluruh masyarakat Kukar.
Penulis: Azizah/Kabarnews.co