Kabarnews.co, TENGGARONG – Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan (Distanak) Kutai Kartanegara, Muhammad Taufik, menegaskan bahwa pemberian penghargaan kepada petani, nelayan, dan pelaku pangan merupakan bentuk apresiasi atas kerja keras mereka menjaga ketahanan pangan daerah. Penghargaan tersebut diberikan dalam rangkaian Focus Group Discussion (FGD) yang digelar KTNA bersama Pemkab Kukar, pada Sabtu (4/10/2025).
Menurut Taufik, penghargaan ini tidak sekadar seremoni, melainkan juga menjadi motivasi agar para pelaku usaha tani lebih bersemangat dalam mengembangkan usaha. Ada tiga bidang utama yang menjadi fokus penilaian, yakni pertanian yang mencakup peternakan dan perkebunan, bidang perikanan, serta bidang ketahanan pangan.
“Penghargaan ini kami berikan sebagai wujud penghormatan atas dedikasi petani, nelayan, maupun pelaku pangan yang selama ini telah berkontribusi. Kami ingin mereka semakin bersemangat, semakin inovatif, dan juga saling membimbing satu sama lain dalam mengembangkan usaha,” ujar Taufik.
Ia menambahkan, melalui penghargaan tersebut, pemerintah berharap tumbuh semangat baru di kalangan kelompok tani maupun Brigade Tani. Selain mengelola usaha sendiri, mereka juga berperan penting sebagai penggerak untuk membantu dan membimbing petani lain.
“Harapan kami, apresiasi ini bukan hanya menjadi simbol penghargaan, tetapi benar-benar memacu semangat gotong royong antarpetani. Dengan begitu, produktivitas sektor pertanian dan perikanan di Kukar bisa terus meningkat dan berkontribusi pada ketahanan pangan Kalimantan Timur bahkan nasional,” jelasnya.
Lebih jauh, Taufik menilai bahwa penghargaan ini adalah bentuk nyata kepedulian Pemkab Kukar bersama KTNA dalam memberikan ruang apresiasi bagi mereka yang bekerja di lapangan. “Petani dan nelayan adalah ujung tombak pangan kita. Sudah sewajarnya mereka mendapatkan apresiasi atas kerja kerasnya,” pungkasnya.
Penulis: Azizah/Kabarnews.co
