Menteri LH Kunjungi Kukar, Desa Pela Disorot Sebagai Contoh Wisata Edukatif dan Konservasi

No comments
Foto : Gubernur Kaltim Rudy Mas'ud (kiri), Menteri Lingkungan Hidup Hanif Faisol Nurofiq (tengah), Bupati Kukar Aulia Rahman Basri (kanan).

Kabarnews.co, Kutai Kartanegara – Desa Pela di Kecamatan Kota Bangun, Kabupaten Kutai Kartanegara, menjadi pusat perhatian saat Menteri Lingkungan Hidup Hanif Faisol Nurofiq datang berkunjung dalam rangkaian peringatan Hari Lingkungan Hidup dan Hari Keanekaragaman Hayati Internasional.

Bupati Kukar, Aulia Rahman Basri, menyebut momen ini sebagai angin segar untuk mempercepat pembangunan yang berwawasan lingkungan di wilayahnya.

Kunjungan menteri, pejabat pusat, dan rombongan ini, juga akan menjadi momentum mendorong percepatan pembangunan di Kabupaten Kukar,” ujarnya saat menyambut rombongan, Kamis (3/7/2025).

Desa Pela yang berada di kawasan aliran Sungai Mahakam dikenal sebagai kampung konservasi pesut Mahakam, satwa air tawar langka yang jadi ikon ekowisata daerah tersebut. Tak hanya itu, desa ini juga menjadi tujuan wisata edukatif, terutama di sekitar danau-danau alam yang tersebar di wilayah Kukar.

Dalam kesempatan itu, Bupati Aulia juga mengungkapkan bahwa Kukar menyimpan keanekaragaman hayati yang luar biasa. Selain pesut Mahakam, daerah ini juga menjadi habitat bekantan dan orang utan.

Kukar juga memiliki banyak danau alam yang menjadi sumber penghidupan masyarakat sekitar, termasuk sebagai jalur transportasi antar-wilayah,” jelasnya.

Beberapa danau besar yang menjadi penyangga ekosistem dan ekonomi lokal antara lain Danau Semayang seluas 13.000 hektare dan Danau Melintang yang mencapai 11.000 hektare.

Namun di balik kekayaan alam dan potensi wisata tersebut, perekonomian Kukar masih sangat bertumpu pada sektor pertambangan dan migas yang menyumbang 77 persen dari pendapatan daerah.

Sektor pertanian dan kehutanan memberikan kontribusi sekitar 11 persen, sisanya dari perdagangan, hotel dan industri pengolahan,” jelas Aulia.

Melalui kunjungan Menteri LH ini, Kukar berharap dapat memantapkan langkah menuju pembangunan yang tidak hanya mengejar angka pertumbuhan ekonomi, tetapi juga melindungi ekosistem yang menjadi warisan penting bagi generasi mendatang. (*)


Sumber : kaltim.antaranews.com

Editor : Rachaddian

Baca Juga

Bagikan:

Tinggalkan komentar