Kabarnews.co, TENGGARONG – Festival Tuah Himba 2024 kembali hadir di Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) sebagai salah satu upaya berkelanjutan pemerintah daerah untuk meningkatkan sektor pariwisata dan ekonomi lokal. Diselenggarakan oleh Dinas Pariwisata Kukar, festival ini berlangsung selama tiga hari di Taman Kota Raja, yang telah dikenal luas sebagai ikon Kota Tenggarong. Acara ini dibuka secara resmi oleh Sugiarto, Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Pariwisata Kukar, pada Kamis (1/8/2024) malam.
Dalam sambutannya, Sugiarto menekankan pentingnya Festival Tuah Himba sebagai sarana untuk memperkenalkan produk-produk UMKM lokal dan mendorong pertumbuhan ekonomi kreatif di Kukar. “Melalui festival ini diharapkan menjadi ajang promosi bagi UMKM lokal, agar makin dikenal masyarakat sehingga dapat memperluas pangsa pasarnya,” ungkapnya.
Beragam hiburan dan kegiatan ditawarkan selama festival, termasuk kuliner lokal yang otentik, pentas musik yang memukau, pertunjukan budaya lokal, senam zumba, live cooking, dan lomba mewarnai yang menarik pengunjung dari berbagai usia.
Festival ini dinamakan Tuah Himba, yang berarti “dengan menjaga kekayaan hutan dan alam, maka akan memberikan kemakmuran sepanjang masa.” Filosofi ini mencerminkan komitmen Kukar untuk menjadi daerah yang aman, tentram, damai, makmur, dan sejahtera.
Berbagai upaya telah dilakukan Pemkab Kukar dalam membangun daerahnya, “Salah satunya melalui sektor pariwisata, dengan program Kukar Kaya Festival,” sebut Sugiarto. Dengan memanfaatkan potensi alam dan budaya, Pemkab Kukar berusaha mewujudkan kesejahteraan masyarakat secara berkelanjutan.
Pemilihan Taman Kota Raja sebagai lokasi acara bukanlah tanpa alasan. Taman ini, dengan lampu-lampu dan air mancurnya yang indah, menjadi daya tarik tersendiri, terutama saat malam hari. Keberadaan menara Tuah Himba semakin menambah pesona taman ini, menjadikannya magnet bagi masyarakat dan wisatawan untuk berkumpul dan menikmati suasana.
Salah satu fokus utama dari Festival Tuah Himba adalah memberdayakan UMKM. Stand-stand UMKM yang hadir dalam festival ini menjajakan berbagai produk, dari kerajinan tangan hingga makanan khas daerah. Kehadiran mereka diharapkan dapat meningkatkan eksposur dan penjualan produk lokal. “Tak kalah penting juga untuk membeli aneka makanan dan minuman yang ditawarkan oleh para UMKM yang hadir pada festival ini,” tambah Sugiarto.
Festival ini tidak hanya menjadi ajang hiburan, tetapi juga kesempatan untuk mempererat hubungan antara pemerintah dan masyarakat. Dalam acara tersebut, turut hadir Camat Tenggarong Sukono, Forkopimcam Tenggarong, serta perwakilan dari berbagai Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemkab Kukar. Kehadiran mereka menunjukkan dukungan penuh terhadap inisiatif ini dan komitmen untuk mengembangkan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif.
Pengunjung festival dapat menikmati berbagai pertunjukan seni dari seniman lokal serta berpartisipasi dalam lomba-lomba yang diselenggarakan oleh Dispar Kukar. Acara ini juga menjadi platform bagi masyarakat untuk mengekspresikan kreativitas mereka.
Festival Tuah Himba 2024 merupakan bagian dari strategi jangka panjang untuk membangun masa depan Kukar yang lebih baik. Dengan fokus pada keberlanjutan dan kreativitas, festival ini diharapkan dapat memberikan kontribusi signifikan bagi kesejahteraan masyarakat.
Penulis : Dion