Kabarnews.co, Samarinda – Kota Samarinda membutuhkan aksi nyata, bukan sekadar rencana di atas kertas. Hal ini ditegaskan oleh Anggota DPRD Kalimantan Timur, Subandi, yang menyerukan optimalisasi Bantuan Keuangan (Bankeu) sebagai langkah konkret untuk mengatasi masalah-masalah krusial yang terus dihadapi masyarakat Samarinda.
Subandi menyoroti tiga isu utama yang mendesak untuk diselesaikan, yaitu penanganan banjir, peningkatan infrastruktur, serta pembenahan sektor pendidikan dan kesehatan. Menurutnya, masalah-masalah ini tidak bisa lagi ditunda dan memerlukan dukungan anggaran yang signifikan dari pemerintah provinsi.
“Banjir di Samarinda sudah menjadi persoalan klasik, tetapi penyelesaiannya belum maksimal. Kita harus serius dalam memperjuangkan solusi, salah satunya dengan memastikan alokasi Bankeu yang lebih besar,” ujar Subandi.
Selain banjir, Subandi juga menekankan pentingnya pembangunan infrastruktur yang memadai untuk mendukung mobilitas warga, serta peningkatan kualitas pendidikan dan layanan kesehatan yang dianggapnya sebagai investasi jangka panjang.
“Ini bukan hanya soal pembangunan fisik, tetapi juga soal membangun masa depan masyarakat. Pendidikan dan kesehatan adalah fondasi utama untuk generasi yang lebih baik,” tambahnya.
Ia berjanji akan terus memperjuangkan agar Samarinda mendapatkan porsi anggaran yang lebih besar dari Bankeu Provinsi. Subandi juga berharap pemerintah kota mampu memanfaatkan dana yang ada secara efektif dan tepat sasaran, sehingga program-program prioritas bisa berjalan sesuai kebutuhan masyarakat.
“Kami di DPRD akan memastikan bahwa alokasi anggaran ini benar-benar digunakan untuk hal-hal yang memberikan dampak langsung bagi masyarakat. Jangan sampai ada program yang tidak menyentuh kebutuhan warga,” tegasnya.
Subandi percaya bahwa kolaborasi antara pemerintah provinsi, pemerintah kota, dan masyarakat adalah kunci utama untuk membawa perubahan nyata di Samarinda. Ia pun mengajak semua pihak untuk bersatu dan fokus pada penyelesaian masalah-masalah yang ada.
“Jika semua pihak memiliki visi yang sama, kita bisa membawa perubahan besar untuk Samarinda. Ini bukan tugas satu pihak saja, tetapi tanggung jawab bersama,” tutupnya.
Dengan komitmen kuat dan strategi yang jelas, Subandi optimistis alokasi Bankeu yang tepat dapat menjadi solusi efektif untuk menjawab kebutuhan Samarinda, menciptakan kota yang lebih maju dan sejahtera. (Adv DPRD Kaltim/Adl).
