Nusantara – Dalam menghadapi peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 Kemerdekaan Republik Indonesia pada tanggal 17 Agustus 2024 mendatang, proyek monumental Memorial Park Ibu Kota Nusantara di Kabupaten Penajam Paser Utara menemui tantangan signifikan.
Dijelaskan Direktur Jenderal Cipta Karya Diana Kusumastuti, bahwa tantangan itu berkaitan dengan target pembangunan Memorial Park di atas lahan seluas 2.034 meter persegi ini.
“Target kita selesai 17 Agustus,” ujarnya, menggaris bawahi urgensi selesainya proyek ini sesuai rencana.
Pembangunan dengan desain cangkang telur mencolok dan ukiran burung garuda ini tidak hanya sebagai sarana fisik semata. Memorial Park diharapkan mampu menjadi simbol penghormatan kepada para pahlawan yang berjuang memerdekakan bangsa dan negara.
Dalam upaya mencapai target pembangunan, tentunya tim proyek akan menghadapi berbagai tantangan infrastruktur, logistik, dan ketepatan waktu. “Kami berkomitmen untuk menyelesaikan pembangunan ini sesuai jadwal yang telah ditetapkan,” tambah Diana.
Penghormatan kepada para pahlawan dan pendiri bangsa menjadi fokus utama, dan setiap elemen dalam desain Memorial Park diupayakan memiliki makna historis. Proyek ini diharapkan Presiden Joko Widodo bukan hanya sebagai monumen fisik, tetapi sebagai warisan simbolis bagi generasi-generasi mendatang.
“Memorial Park akan menjadi penghormatan kita kepada para beliau-beliau, para pahlawan, para pendiri bangsa yang telah bekerja keras memerdekakan bangsa dan negara, serta rakyat Indonesia,” jelas Joko Widodo.
Momentum peringatan Kemerdekaan RI tahun 2024 diharapkan akan lebih bermakna dengan kehadiran Memorial Park sebagai bagian integral dari upacara nasional. Potensi menjadi saksi perayaan kemerdekaan, sesuai dengan harapan Presiden Joko Widodo, menjadi motivasi tambahan dalam memastikan pembangunan ini selesai tepat waktu.
Sebagai bagian dari upaya menciptakan perayaan HUT RI yang luar biasa, pekerjaan konstruksi dan penyelesaian detail-detail artistik Memorial Park semakin diintensifkan menjelang tanggal yang ditetapkan. Diharapkan, Memorial Park bukan hanya sebagai tempat fisik, tetapi sebagai wujud konkrit rasa hormat dan penghargaan terhadap perjuangan pahlawan Indonesia.
“Tempat ini akan selalu mengingatkan kita pada jasa para pahlawan bangsa yang telah berjuang untuk mewujudkan kemerdekaan Indonesia,” pungkasnya.
